Artikel kali ini membahas tentang tutorial dalam membuat Android Emulator baru di Android Studio. Emulator ini digunakan untuk menguji aplikasi Android dari hasil si pembuat atau pengembang aplikasi Android itu sendiri. Tutorial ini berlaku untuk Android Studio yang versi pakai nama-nama hewan gitu.
Memang, Android Emulator ini memakan RAM dalam jumlah banyak sehingga jika ingin membuat Android Emulator dari Android Studio langsung disarankan menggunakan laptop atau PC yang spesifikasi kapasitas diatas 16 GB RAM dan 4 core Processor baik itu Intel maupun AMD. Hal dilakukan agar dapat berjalan performa Android Emulator dengan maksimal.
Penulis memberikan tutorial dalam membuat Android Emulator di Android Studio secara langsung. Untuk ARM Image Android sih lebih baik pilih ARM Intel HAXM Accelerator agar performa Android Emulator lebih cepat dan optimal. Jika laptop atau PC tidak mendukung ARM Intel HAXM Accelerator, maka bisa menggunakan ARM bawaan Android itu sendiri.
LANGKAH-LANGKAH
1. Aktifkan aplikasi Android Studio di laptop atau PC kamu.
2. Pilihlah project aplikasi yang ada di Android Studio.
3. Klik ikon Device Manager.
4. Klik Create Device.
5. Pilihlah Android Emulator Device yang ingin dibuatkan dan Klik Next.
6. Pilihlah versi Android API untuk system image yang sesuai dengan spesifikasi laptop atau PC dan Klik Next.
Apabila belum ada system image yang terpasang, maka kamu bisa pasangkan system Image Android dengan sesuai kebutuhan kamu.
7. Masukkan nama emulator dan aturlah posisi screen orientation emulator tersebut, klik Finish.
8. Pilihlah emulator yang telah dibuat tadi dan klik ikon Play.
9. Tunggu beberapa saat sampai muncul tampilan awal di dalam Android Studio.
Selesai.
Kini, kamu bisa menggunakan Android Emulator untuk menguji hasil pembuatan aplikasi Android sampai mendapatkan hasil yang memuaskan dan sesuai keinginan atau kebutuhan.
PENUTUP
Apabila laptop atau PC yang memiliki spesifikasi hardware yang tinggi seperti kapasitas diatas 16 GB RAM, diatas 4 core Processor, kapasitas diatas 2 GB GPU (untuk pembuatan aplikasi Android yang melibatkan grafik), dan level diatas lainnya, maka bisa menggunakan Android Emulator bawaan dari Android Studio sehingga tidak perlu install Android Emulator dari pihak ketiga lagi.
Jika laptop atau PC kamu belum support Intel HAXM Accelerator, maka bisa menggunakan ARM bawaan dari Android yang bisa didapatkan dalam bagian Android SDK Manager untuk menjalankan Android Emulator dari Android Studio.