21 April 2025
Dwiay.com #15 (1)
0 0
Read Time:2 Minute, 53 Second

Artikel ini diperuntukkan untuk pengguna sistem operasi Windows dalam membangun atau membuat website dengan menggunakan Laravel.

Laravel yang merupakan salah satu PHP Framework yang sedang naik daun (trending) bagi kalangan programmer atau developer. Banyak fitur dan layanan REST API yang mendukung Laravel sehingga bisa menciptakan aplikasi berbasis web yang saling integrasi dengan layanan REST API. Dengan adanya Laravel, kamu bisa membuat aplikasi berbasis web dan penyedia REST API bagi backend agar aplikasi REST API tersebut bisa diimplementasikan ke aplikasi lain yang terintegrasi dengan aplikasi REST API menjadi lebih mudah.

Baca juga artikel tentang  Cloudflare Zero Trust, Tunnel Tools untuk Localhost menjadi Online

Laravel yang menjadi incaran perusahaan atau industri yang skala menengah ke besar yang dimana membutuhkan peningkatan kinerja aplikasi berbasis web yang update setiap waktunya. Banyak yang bilang Laravel ini termasuk pembuatan aplikasi berbasis yang lebih aman dari PHP Framework yang lain. Kamu bisa menilai sendiri dalam mengenai keamanan dari Laravel dalam sistem aplikasi berbasis website.

Bagi kamu yang baru belajar tentang Laravel dalam pembuatan aplikasi berbasis web yang tidak perlu membangun program dengan coding dari awal lagi, hanya bermodal Composer ditambah coding yang sedikit saja. Namun, sering terjadi error pada saat melakukan migrate table dengan bantuan PHP artisan seperti “could not find driver sql” untuk pembuatan tabel melalui Composer sehingga tidak memerlukan mengetik coding untuk pembuatan tabel di MySQL atau MariaDB.

Error ini sering terjadi bagi yang masih pemula atau baru belajar Laravel atau memasang atau konfigurasi integrasi PHP dan MySQL secara manual agar web dan database server bisa berjalan di perangkat server lokal atau standalone.

Baca juga artikel tentang  Cara Disable Function phpinfo() di XAMPP Windows

Error ini bisa terjadi karena tidak mengaktifkan atau tidak ada file library PDO MySQL, SQLite atau PostgreSQL di dalam program PHP. Tampilan error tersebut di Command Line atau CLI yang Windows bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Bagaimana cara mengatasi error yang diatas?

Untuk mengatasi error yang diatas, maka kamu harus telusuri keberadaan file library PDO MySQL, SQLite atau PostgreSQL di dalam folder PHP\ext tersebut. Apabila file tersebut ditemukan di dalam folder tersebut. Maka, kamu tinggal mengaktifkan extension saja dengan menghapus “;” di depan extension yang sesuai kebutuhan dalam penggunaan database yang terdapat di file php.ini. File php.ini tersebut berada di folder php.

Apabila kamu tidak menemukan file library yang database diatas, bisa menambahkan ke dalam folder php dengan mengunduh file library tersebut di situs penyedia library Windows yang terpercaya atau mengunduh package PHP langsung yang didapatkan dari situs resminya.

Artikel ini akan memberikan tutorial cara mengatasi error could not find driver sql di Laravel pada Windows. Hal ini bisa terjadi pada saat menggunakan Composer yang mengaitkan dengan database seperti artisan migrate. Penulis ini menggunakan Web Server Package yakni XAMPP di dalam Windows.

Baca juga artikel tentang  Cara Ganti Versi PHP di 000Webhost 2021

LANGKAH-LANGKAH

1. Klik My Computer.

2. Bukalah partisi yang ada XAMPP.

3. Bukalah folder xampp.

4. Bukalah folder php >> Klik kanan pada file.ini >> Klik Open with teks editor.

5. Hilangkan tanda “;” yang extension yang library database, simpanlah file tersebut.

 

Selesai.

Kamu bisa melakukan migrate atau integration database dengan aplikasi berbasis web yang menggunakan Laravel melalui Composer lagi sampai sukses dan berhasil di dalam Windows.

Kesimpulan

Laravel ini wajib menggunakan PDO untuk integrasi database dengan aplikasi berbasis web baik itu MySQL, PostgreSQL, maupun SQLite. Apalagi bahasa pemrograman PHP yang versi sekarang wajib menggunakan PDO untuk beberapa PHP Framework yang terutama dengan bantuan Composer untuk meningkatkan kinerja dan performa aplikasi berbasis website tersebut.

Baca juga artikel tentang  Cara Mengatasi Error Exception EAccessViolation di XAMPP pada Windows

Link Artikel yang Berkaitan :

Cara Upgrade PHP 5 ke PHP 7 di XAMPP Windows 7.

BACA ARTIKEL LAIN

Baca juga artikel tentang  Cara Upgrade PHP 5 ke PHP 7 di XAMPP Windows 7
Baca juga artikel tentang  Cara Mendapatkan Key Pair di AWS Lightsail
Baca juga artikel tentang  Cara Menggunakan Wappalyzer di Microsoft Edge
Baca juga artikel tentang  Belajar PHP di Repl.it: Menampilkan Nama dan Ukuran File
Baca juga artikel tentang  Cara Install Webmin di Ubuntu 18.04 / 20.04 berbasis Cloud

About Post Author

DwiAY

Saya bukan orang ahli apapun. Saya hanya ingin berbagi saja dengan ilmu yang saya telah pelajari sebelumnya. Semoga bermanfaat. 🙂
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *