Niotron merupakan situs web yang menyediakan tools yang menyerupai MIT App Inventor untuk membuat aplikasi Android dengan menggunakan block programming. Dengan kata lain, anda tidak perlu mengetik kode program secara manual untuk membuat aplikasi Android yang baru-baru ini. Fitur-fitur dari layanan Niotron ini hampir sama dengan Kodular yaitu Store dan Extension. Konsep desain UI dari Niotron ini berwarna biru material, hitam, dan putih.
Bagi kamu yang ingin membuat aplikasi Android sendiri yang dapat menghasilkan produk aplikasi Android yang siap dipakai dan langsung upload atau publish aplikasi tersebut ke Google Play Store. Hal ini disebabkan Kodular sampai saat ini belum ada update tentang Target SDK Android yang dimana pihak Google telah menerapkan kebijakan baru yakni setiap publish aplikasi Android baru ke Google Play Store, maka harus memakai Target SDK Android versi 30 (Android 11). Kodular masih menggunakan Target SDK Android versi 29 (Android 10) sehingga bagi pembuat aplikasi Android baru mengalami kesulitan upload aplikasi tersebut ke Google Play Store telah update layanan builder pada tanggal 15 September 2021 yakni telah mengubah versi Target SDK Android menjadi 30.
File eksistensi dari Niotron adalah (.aia) dan plugin eksistensinya (.aix). Plugin eksistensi isi berisi beberapa kode perintah dalam bahasa pemrograman Java (.java) yang akan mengkonversi menjadi file plugin eksistensi (.aix), ini berguna bagian extension.
Memang, Niotron ini tidak sefleksibel Kodular yang dimana bisa menggunakan fitur bawaan seperti batasan Screen, ukuran file aplikasi, kapasitas storage Media Assets dan lain-lain yang mengharuskan berlangganan dalam bulanan.
Niotron ini bisa melakukan kustom tema (theme) sesuai dengan salah satu pilihan theme yakni Light atau Dark agar kamu nyaman menggunakan situs tersebut dalam membuat / menciptakan aplikasi Android sehingga tetap nyaman antara mata kamu dengan layar PC atau laptop.
Batasan Fitur dan Layanan khusus Akun Gratis
Untuk batasan fitur dan layanan dari Niotron lebih berfokus ke jumlah atau kapasitas yang meliputi
- Ukuran file aplikasi maksimal 10 MB
- Kapasitas storage Media Asset maksimal 5 MB
- Ukuran file pada saat upload ke Media Asset maksimal 1 MB
- Membangun aplikasi yang siap upload ke Google Play Store maksimal sebanyak 10 aplikasi.
- Batasan penggunaan App Monetization.
Kamu bisa mendaftar akun ke Niotron secara gratis dengan fitur dan layanan yang telah ditetapkan oleh Niotron sendiri.
Dashboard dari Niotron
Untuk dashboard dari Niotron, lumayan berbeda dari Kodular atau App Inventor yang dimana digabungkan semua layanan pengguna ke dalam satu tampilan dashboard langsung sehingga memudahkan pengguna untuk melakukan sesuatu terhadap dashboard.
Designer dan Block
Designer View
Dari segi Pallete, fitur ini jauh lebih banyak daripada tools IDE yang serupa, bahkan hampir menyerupai Android Studio yang diambil dari kelengkapan Pallete. Ini sangat cocok bagi komputer atau laptop kamu yang spesifikasi standar dalam pembuatan aplikasi Android. Jumlah component di dalam Pallete, Niotron jauh lebih banyak dari Kodular, terutama Pallete bagian Monetization.
Niotron ini memiliki perbedaan tampilan designer view yang lain dari yang lain, yang terutama bagian Menu Bar yang didominasi simbol-simbol dan susunan Pallete. Jadi, bagi kamu terbiasa membuat aplikasi Android dengan Kodular. Seharusnya, kamu tidak kesulitan dalam membuat aplikasi Android dengan Niotron.
Blocks View
Pada tampilan blocks view, memang tidak ada perbedaan sama sekali dengan tools IDE yang serupa. Namun, ada perbedaan sedikit warna blok program pada masing-masing komponen beserta ada penambahan komponen blok program pada bagian Built-in dan pemberian warna blocks yang sesuai dengan perkembangan dunia desain.
Selain itu, blocks dari setiap component yang berasal dari Pallete itu diberikan clue atau hint untuk mengisi nilai atau value yang memudahkan kamu dalam memasukkan nilai atau value ke dalam block tersebut.
Bagi kamu yang ingin aplikasi Android buatan sendiri dari Niotron dipublikasikan ke Google Play Store, penulis menyarankan kamu menggunakan ekspor aplikasi siap pakai yang ada sistem Bundle seperti AAB (Android App Bundle).
Akan tetapi, bagian ini tidak menyediakan link Download APP seperti Kodular yang selalu menyediakan link Download APP setiap aplikasi tersebut di-build.
Pada setelah melakukan ekspor aplikasi Android yang telah dibuat di Niotron, maka Kodular akan memberikan link unduh aplikasi yang dihasilkan dari ekspor tadi.
Fitur dan Layanan Berbayar
Niotron ini memiliki beberapa fitur dan layanan yang berbayar setiap bulannya. Di dalamnya, ada opsi pilihan berlangganan berdasarkan jumlah atau kapasitas yang bisa dilihat pada gambar dibawah ini.
Untuk pembayaran untuk menambahkan jumlah aplikasi build dan / atau kapasitas storage dalam apapun dengan menggunakan dua mata uang negara yaitu Indian Rupee dan US Dollar setiap bulannya.
Spesifikasi SDK Android
Target SDK Android
Untuk versi target SDK Android dari Niotron ini telah mengikuti aturan dari Google Play Store yaitu versi 30 (Android 11) yang bisa dilihat pada gambar dibawah ini.
Minimal SDK Android
Untuk minimal SDK Android dari Niotron sendiri hampir sama dengan Kodular yakni versi 19 (Android 4.4 – KitKat) sehingga bagi pengguna Android yang masih menggunakan Android jadul tidak support di Niotron.
Store dari Niotron
Pada tampilan Store tersebut, kamu bisa membeli fitur dan layanan yang sesuai kebutuhan kamu dalam membuat aplikasi Android sendiri melalui Niotron. Untuk saat ini, Niotron ini telah menyediakan 3 produk layanan yang bisa dibeli oleh penggunanya yakni 1) App Monetozation, 2) Builder Build Limit Upgrade, dan 3) Builder Assets Size Upgrade.
Fitur Creator Extension
Untuk dashboard khusus Extension dari Niotron telah dirancang dengan baik agar pengguna atau pemrogram Extension tidak kesulitan mencari project yang disimpan, membuat extension baru, dan sebagainya. Ada beberapa fitur dan layanan yang sedang dikembangkan seperti pemilihan tema dashbaord, Version Controls dengan Github, dan kustomisasi Styling (penulis sendiri belum tahu maksud dari Styling).
Pada tampilan Extension IDE, kamu bisa membuat atau membangun extension sendiri sesuai keinginan kamu. Misalkan, kamu membuat extension untuk menghitung penghasilan bulanan, pasti kamu telah menyiapkan variabel dan parameter yang berhubungan dengan extension tersebut.
Bahasa program yang digunakan untuk membuat extension adalah Java. Jadi, kamu bisa membuat extension sendiri dengan mengetik coding secara manual. Sekarang, kamu bisa membuat extension Niotron sendiri secara bebas tanpa melakukan Upgrade lagi untuk mendapat fitur yang lebih banyak. Dengan kata lain, kamu bisa membuat extension Niotron sendiri secara bebas dan gratis.
Perbandingan Niotron dan Kodular
Seperti kehidupan di dunia ini pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Begitu juga dengan App Android Builder tanpa coding seperti Niotron Kodular dalam membangun aplikasi Android sendiri tanpa coding. Kamu bisa melihat perbandingan antara Niotron dan Kodular.
Segi Fitur dan Layanan Berbayar
Niotron : Fitur dan layanan berbayar lebih fokus kepada batasan jumlah atau kapasitas.
Kodular : Fitur dan layanan berbayar lebih fokus kepada Branding.
Segi Fitur Monetization
Niotron : Memiliki component Monetization beberapa jenis Google Adsense yang support yaitu Admob dan Ad Manager.
Kodular : Memiliki component Monetization dari Google Adsense hanya satu support yaitu Admob.
Segi Performa
Belum bisa menilai lebih jauh karena Niotron ini bisa dikatakan ada beberapa fitur dan layanan yang sedang dikembangkan (penulis akan update dalam beberapa waktu kedepan).
KESIMPULAN
Niotron ini bisa menjadi pilihan alternatif dari Kodular untuk membuat aplikasi Android sendiri, terutama kamu yang ngebet untuk publish atau upload hasil aplikasi Android yang telah kamu buat di Niotron ke Google Play Store. Hal ini disebabkan telah mendukung support Target SDK Android 30 (Android 11). Tidak menutupi kemungkinan Kodular ini akan menyusul dalam beberapa waktu kedepan untuk menerapkan support Target SDK Android 30 (telah update layanan builder Kodular pada tanggal 15 September 2021).
Bagi kamu yang ingin menghasilkan uang dari iklan Aplikasi (Monetization) dari Android, Niotron ini memiliki banyak component yang kamu bisa dipakai seperti Admob, Ad Manager, Unity Ads, FB Ads, MoPub, dan sebagainya.
Meskipun, Niotron ini memiliki kelebihan yang dimana bisa mengikuti arus trend dalam membangun aplikasi Android. Dia memiliki banyak limit (batasan) pada fitur dan layanan seperti kapasitas Media Asset itu hanya maksimal 1 MB per project. Sedangkan, Kodular diberikan kapasitas Media Asset diperkirakan maksimal 20 MB – 25 MB per project.