phpinfo() ini merupakan kode perintah function yang digunakan untuk mengetahui informasi sistem PHP di dalam server. Tidak hanya itu, function ini dapat mengetahui pemasangan aplikasi, library, atau plugin pendukung lain yang berpengaruh terhadap server agar bisa menghasilkan suatu proyek berbasis IT menjadi lebih baik.
Misalkan, kamu masih bingung mencari letak pemasangan aplikasi MariaDB di dalam server, maka bisa menggunakan function phpinfo() untuk mengetahui keberadaan apllikasi MariaDB yang telah terpasang di dalam server. Apabila hasilnya tidak ditemukan, kamu bisa install aplikasi MariaDB agar database server dapat berfungsi dengan baik dalam membuat sistem aplikasi, terutama aplikasi berbasis web.
Dengan adanya function phpinfo(), bisa melihat atau mengetahui sistem dapur atau sistem inti dari server atau hosting dengan rinci dan lengkap. Informasi ini bisa dimanfaatkan oleh penyerang keamanan server atau hosting untuk merusak sistem aplikasi yang ada di server atau hosting.
Ada beberapa penyedia hosting atau server yang menonaktifkan atau disable function phpinfo() dengan tujuan untuk kenyamanan server atau hosting dari serangan keamanan server atau hosting yang dapat mengurangi reputasi atau performa sistem aplikasi yang ada di dalam server atau hosting.
Artikel ini memberikan tutorial cara menonaktifkan atau disable function phpinfo() di dalam XAMPP Windows. Hal ini berguna untuk server lokal yang dimana bisa diakses publik atau kepentingan tertentu. Tutorial ini berlaku semua jenis Windows baik itu Windows Desktop maupun Windows Server. Begitu juga dengan berbagai versi XAMPP Windows itu bisa menerapkan tutorial ini.
Sebelumnya memulai tutorial ini, pastikan kamu telah install XAMPP di Windows kamu dan bisa berjalan aplikasinya dengan baik.
LANGKAH-LANGKAH
1. Bukalah My Computer.
2. Bukalah lokasi disk yang ada XAMPP.
3. Bukalah folder XAMPP >> Folder php.
4. Bukalah file php.ini dengan menggunakan teks editor.
5. Carilah kata kunci “disable_functions” sampai ketemu.
6. Masukkan phpinfo() ke dalam disable_functions.
7. Simpanlah file tersebut.
8. Aktifkan XAMPP Control Panel.
9. Hidupkan layanan Apache dengan klik Start.
10. Aktifkan aplikasi web browser.
11. Ketikkan http://localhost/dashboard/phpinfo.php di address bar, tekan Enter.
12. Berikut hasilnya.
Selesai.
Pada tampilan hasil akhir yang diatas, kamu bisa melakukan kustomisasi untuk menutupi tampilan error yang disebabkan function phpinfo() itu dinonaktifkan (disabled) dengan menggunakan logika saja untuk mempercantik tampilan error seperti itu atau direction (dialihkan) ke situs homepage.
KESIMPULAN
Kamu bisa menonaktifkan atau disable function dari phpinfo() di dalam server atau hosting agar tetap terjaga dan rahasia informasi yang tidak harus diketahui oleh pengguna server atau hosting yang terutama membangun server atau hosting dengan Windows Server. Apalagi kamu menggunakan XAMPP dalam membangun project aplikasi berbasis web yang terutama digunakan banyak orang.
Kamu juga bisa menerapkan tutorial ini untuk server lokal yang akan dijadikan online sehingga orang yang mengakses website kamu tidak bisa melihat informasi sistem dalam yang ada di dalam server lokal.
